Eddie Howe menegaskan bahwa dirinya sejatinya tidak percaya dengan nasib buruk. Namun, pada musim ini, pelatih Newcastle United tersebut terpaksa menarik ucapannya itu.

Pada musim ini, The Magpies diserang badai cedera. Tercatat, untuk laga melawan Everton pada Rabu (3/4) dini hari WIB, mereka tidak bisa diperkuat oleh sepuluh pemain.

Howe menyatakan bahwa secara ilmiah, sebetulnya cedera memang bisa disebabkan banyak hal. Salah satunya adalah akibat cara bermain mereka.

Namun, pelatih berusia 46 tahun tersebut mengaku heran dengan cedera yang menimpa para pemainnya karena banyak di antaranya yang tidak disebabkan oleh alasan-alasan masuk akal tersebut.

“Saya selalu percaya tidak ada yang namanya nasib buruk. Anda menciptakan keberuntungan anda sendiri. Kami bermain dengan intensitas yang tinggi serta permainan yang sangat fisik,” ungkapnya.

“Secara alami, jika kami tidak bermain dengan gaya seperti itu dan bermain dengan cara yang berbeda, kondisi fisik yang akan menguras para pemain kami mungkin akan lebih berkurang,” lanjutnya.

“Namun, ketika anda melihat sejumlah cedera yang kami alami pada musim ini, kami menganalisisnya dan menganalisisnya kembali, banyak di antaranya yang tidak bisa anda kategorikan selain karena nasib buruk meskipun saya tidak mempercayainya. Itu sangat aneh,” tegas Howe.

Cedera memang berdampak besar kepada performa tim. Jika ada musim lalu mereka bisa bertengger di zona empat besar, saat ini Newcastle hanya berada di posisi delapan saja.